-->
  • Jelajahi

    Copyright © NGOPII
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Tatacara Duduk Tasyahud Akhir Dalam Setiap Shalat

    Rabu, 28 April 2010, 00.51 WIB Last Updated 2016-10-18T01:01:58Z

    Judul: Tatacara Duduk Tasyahud Akhir Dalam Setiap Shalat
    Penyusun: Al-Ustadz Abu Karimah Askari bin jamal Al-Bugisi
    Penerbit: Pustaka Ats-Tsabat
    Tebal : 112 halaman
    Fisik : 12 cm x 18 cm, doff, soft cover
    Diskon: 20%

    Harga: Rp. 11.500
    Harga Disini: Rp. 9.200


    Risalah kecil ini merupakan salah satu risalah yang bersifat ilmiah untuk membuka wawasan ilmu fiqih yang ada pada kaum muslimin, sebagai pencerahan intelektual yang menuntut seorang muslim, khususnya kalangan para penuntut ilmu syar'i untuk bisa memahami setiap masalah hukum berdasarkan dalil-dalil dari sumbernya yang jernih, yaitu Al-Qur'an Al-Karim dan As-sunnah An-Nabawiyyah yang shahih. Risalah ini menjelaskan tentang hukum dan tata cara duduk yang benar didalam shalat, yaitu di saat seseorang melakukan duduk pada tahiyyat akhir, dari shalat yang wajib maupun nafilah (sunnah), baik shalat yang berjumlah satu raka'at, dua raka'at, tiga raka'at dan seterusnya, baik shalat yang memiliki satu tasyahhud maupun dua tasyahhud.
    Dalam realita, kita menyaksikan adanya perbedaan cara yang diamalkan kaum muslimin dalam cara duduk mereka, ada yang duduk iftirasy pada setiap shalat yang berjumlah dua raka'at, atau yang memiliki satu tasyahhud, dan ada pula yang melakukannya dengan cara duduk tawarruk. Sehingga sebagian kaum muslimin mempertanyakan tentang hal ini; Apakah landasan masing-masing mereka yang melakukan cara duduk yang berbeda? Manakah yang benar? Manakah yang lebih sesuai dengan dalil?, Apakah keduanya memang disebutkan dalam hadits? Dan yang semisalnya dari berbagai pertanyaan. Terlebih disaat sebagian kaum muslimin yang semenjak kecil sudah terbiasa dengan cara duduk tertentu, lalu kemudian merasa heran dengan cara yang dilakukan sebagian mereka yang shalat dengan cara duduk yang berbeda. Sehingga hal ini mendorong penulis untuk mengeluarkan risalah kecil ini, agar bermanfaat bagi mereka yang ingin melihat permasalahan ini dengan kacamata ilmiah.
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini