Judul Buku: BEDA SALAFI DENGAN HIZBI (Memang Beda, Kenapa Sama?)
Penulis : Ustadz Abdul Qodir Abu Fa’izah Al-Atsari
Muroja’ah : Ustadz Abu Hamzah Yusuf Al-Atsari
Tebal : vii + 168 Halaman
Ukuran : 14 cm x 21 cm
Cover : Doff + Emboss
Fisik: hvs
Disc: 20 %
Harga : Rp 30.000
Harga Di sini: 24.000
Penulis : Ustadz Abdul Qodir Abu Fa’izah Al-Atsari
Muroja’ah : Ustadz Abu Hamzah Yusuf Al-Atsari
Tebal : vii + 168 Halaman
Ukuran : 14 cm x 21 cm
Cover : Doff + Emboss
Fisik: hvs
Disc: 20 %
Harga : Rp 30.000
Harga Di sini: 24.000
Buku Beda Salafi dengan Hizbi yang merupakan sebuah bantahan ilmiah terhadap buku Beda Salaf dengan Salafi karangan Mut’ab bin Suryan Al-’Ashimi.
Pergolakan antara pembela kebenaran dan kebatilan akan senantiasa berlangsung hingga akhir zaman. Para pembela kebenaran harus memiliki kesabaran yang tinggi dan ilmu yang kuat, sebab akan menghadapi serangan musuh-musuh kebatilan dengan berbagai macam senjata syubhatnya (kerancuan).
Akhir-akhir ini banyak syubhat dan kedustaan yang diarahkan kepada dakwah salafiyyah sebagai upaya penjegalan terhadap lajunya kebenaran. Ke-3 buku berikut ini menjadi bukti hal tersebut :
“Aku Melawan Teroris”, “Dakwah Salafiyyah Dakwah Bijak”, dan “Siapa Teroris Siapa Khawarij”.
Masih segar dalam ingatan kita terbitnya ketiga buku itu, tiba-tiba muncul lagi buku “Beda Salaf dengan Salafi” (BSDS). Buku ini juga, kemunculannya tidak jauh berbeda dengan 3 buku pendahulunya yang dipenuhi dengan semangat penghinaan, cacian, dan kedustaan. Disamping adanya istilah baru yaitu istilah tashnif (menggolong-golongkan) manusia.
Walhasil, kami persilahkan Pembaca untuk menelaah lembar demi lembar isi buku ini.
Pergolakan antara pembela kebenaran dan kebatilan akan senantiasa berlangsung hingga akhir zaman. Para pembela kebenaran harus memiliki kesabaran yang tinggi dan ilmu yang kuat, sebab akan menghadapi serangan musuh-musuh kebatilan dengan berbagai macam senjata syubhatnya (kerancuan).
Akhir-akhir ini banyak syubhat dan kedustaan yang diarahkan kepada dakwah salafiyyah sebagai upaya penjegalan terhadap lajunya kebenaran. Ke-3 buku berikut ini menjadi bukti hal tersebut :
“Aku Melawan Teroris”, “Dakwah Salafiyyah Dakwah Bijak”, dan “Siapa Teroris Siapa Khawarij”.
Masih segar dalam ingatan kita terbitnya ketiga buku itu, tiba-tiba muncul lagi buku “Beda Salaf dengan Salafi” (BSDS). Buku ini juga, kemunculannya tidak jauh berbeda dengan 3 buku pendahulunya yang dipenuhi dengan semangat penghinaan, cacian, dan kedustaan. Disamping adanya istilah baru yaitu istilah tashnif (menggolong-golongkan) manusia.
Walhasil, kami persilahkan Pembaca untuk menelaah lembar demi lembar isi buku ini.